Tamansari Puri Bali Karangasem bukan istana biasa namun istana dengan arsitektur yang istimewa dan unik. Istana ini dibangun setelah kepemimpinan Raja Karangasem yang berhasil menguasai Pulau Lombok.
Kerajaan Karangasem mulai berkuasa pada abad ke-17 dan berhasil melakukan ekspansi hingga ke Pulau Lombok. Istana Tamansari Puri ini adalah salah satu peninggalan Kerajaan Karangasem Bali.
Kejayaan Kerajaan Karangasem kala itu karena berhasil menguasai Pulau Lombok dan sekitarnya. Ketika sibuk menyerang Lombok, Kerajaan Karangasem sedang mengalami kekosongan kekuasaan.
Kemudian pemimpin Kerajaan Karangasem menugaskan I Gusti Gede Putu untuk kembali ke Puri Kelodan untuk mengendalikan kerajaan. Pada abad ke-18, pusat Kerajaan Karangasem pindah dari Puri Kelodan ke Puri Gede.
Kerajaan Karangasem yang awalnya dipimpin oleh I Gusti Gede Putu kemudian diganti oleh Ida A.A. Gde Djelantik lalu memindahkan kekuasaannya ke Puri Maskerdam. Mulai kepemimpinan inilah pembangunan Puri Agung Karangasem dimulai.
Pada tahun 1908 Ida A.A. Gde Djelantik memercayakan kerajaan kepada keponakannya yang bernama Ida A.A. Agung Anglurah Ketut Karangasem. Kemudian pada masa kepemimpinan ini pembangunan Tamansari Puri Bali dilanjutkan.
Jika Anda melihat gambar Tamansari Puri Bali tempat ini tampak megah di atas tanah seluas 2 hektar. Adapun keistimewaan tempat wisata ini dari penggabungan tiga budaya arsitektur yaitu Bali, Eropa, dan China.
Bagian depan Tamansari disebut bencingah yaitu tempat diadakannya pertunjukan kesenian tradisional Bali. Adapun di sisi kiri dan kanan digunakan sebagai tempat menerima tamu. Sedangkan bagian tengah yang disebut jaba tengah digunakan untuk kebun.
Terdapat dua pohon leci yang sudah sangat tua di kebun tersebut yang menambah keasrian lokasi. Bagian dalam lokasi berfungsi sebagai tempat bangunan utama yang disebut maskerdam.
Nama maskerdam berasal dari Kota Amsterdam di Belanda alasannya karena Raja Karangasem memiliki hubungan baik dengan pemerintah Belanda dulu. Adapun bangunan belakang disebut sebagai London yang digunakan untuk tempat tinggal keluarga raja.
Penggunaan nama London karena Kota London di Inggris dekat dengan Amsterdam di Belanda. Itulah mengapa nama-nama di bagian Puri Agung Karangasem terasa tidak asing di telinga.
Wisatawan yang ingin berkunjung ke Puri Agung Karangasem bisa datang ke alamat Jalan Sultan Agung, Karangasem, Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem kode pos 80811.
Jika berangkat dari Denpasar dengan jalur darat Anda harus menempuh jarak sekitar 65 km. Apabila berangkat dari area pariwisata Candidasa jaraknya sekitar 12 km dan 5 km dari Taman Soekasada Ujung.
Apabila Anda berangkat dari Taman Tirta Gangga maka harus menempuh jarak sekitar 6 km. Puri Agung Karangasem adalah wisata dengan bentuk bangunan unik yang sering dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Berkunjung ke Tamansari Bali bisa mempelajari sejarah kebudayaan Bali khususnya Kerajaan Karangasem. Sejak tahun 1970-an, tempat ini ternyata sudah dibuka untuk wisatawan dan jumlahnya terus meningkat setiap tahun.
Keberadaan Puri Agung Karangasem sebagai warisan budaya Kerajaan Hindu di Bali menarik untuk diketahui. Bagi Anda yang suka mempelajari wisata Indonesia khususnya Bali bisa berkunjung ke sini di musim liburan.
Bagi wisatawan luar Bali yang belum pernah ke tempat ini bisa menyewa mobil di jasa rental. Ada banyak jasa rental yang siap mengantar Anda ke Tamansari Puri Bali salah satunya adalah Putri Rental Bali.
Putri Rental Bali menyediakan berbagai macam pilihan kendaraan yang bisa dipilih sesuai budget.