Berkunjung ke Pulau Dewata tak lengkap jika tak mendatangi destinasi wisata menarik di sana. Satu diantara tujuan wisata tersebut ada nama Wanagiri Hidden Hill yang diketahui mempunyai banyak daya tarik. Tempat ini cocok untuk wisatawan yang gemar berfoto.
Selain karena pemandangannya yang memukau. Tempat wisata di Bali ini juga menyuguhkan beragam pilihan makanan maupun minuman yang nikmat. Dengan mengunjungi Wanagiri wisatawan berkesempatan untuk merasakan pengalaman berlibur yang mengesankan.
Ketika datang ke Bali namun bingung harus memilih tempat wisata. Ada nama Wanagiri Hidden Hill yang hadir dengan berbagai macam daya tarik. Mulai dari pemandangan alamnya yang memukau hingga adanya wisata berfoto sebagaimana penjelasan berikut:
Salah satu daya tarik yang ditawarkan oleh wisata Wanagiri Hidden Hill tour yaitu adanya pemandangan alam yang memukau. Sebab wisata satu ini memang berlokasi di area ketinggian sehingga pengunjung bisa menikmati hamparan pemandangan alam di sekitarnya.
Satu diantara pemandangan memukau di tempat tersebut ada Danau Buyan beserta area sekitar. Pemandangan yang terdapat di area danau yang cukup menarik karena berada di lembah pegunungan dengan hijaunya alam.
Danau Buyan sendiri merupakan danau yang mendapat predikat paling luas nomor dua di wilayah Bali. Jika cuaca sedang cerah, pengunjung berkesempatan untuk melihat pemandangan sejumlah bukit di wilayah Buleleng.
Satu diantara lokasi spot foto yang menarik di tempat wisata ini yaitu adanya bentuk seperti sarang burung. Spot foto dengan bentuk ini dibuat menggunakan bahan ranting kayu. Untuk pengambilan foto biasanya pengunjung akan duduk di bagian tengahnya.
Bahkan bentuk sarang burung di Wanagiri Hidden Hill to Ubud ini bisa memuat 3 hingga 4 wisatawan sekaligus. Pengunjung pun berkesempatan untuk merasakan pengalaman menjadi seekor burung yang sedang santai sambil menikmati alam bebas.
Berada di spot foto Gardu Pandang Matahari yang berada di Wanagiri Hidden Hill location. Pengunjung bisa menikmati pemandangan alam dengan lebih leluasa. Lokasi spot ini tergolong lebih tinggi ketimbang lokasi spot lain.
Menyaksikan keindahan Danau Buyan dari tempat ini akan menghadirkan sudut pandang yang berbeda. Spot foto satu ini cocok dikunjungi saat pagi serta sore hari. Pasalnya pada saat itu sinar matahari akan menyinari sejumlah bukit di sekitar danau.
Daya tarik berikutnya saat berkunjung ke Wanagiri Hidden Hill entrance fee 2023 yakni bisa melakukan wisata kuliner. Setelah puas mengabadikan momen dengan berfoto di sejumlah spot, biasanya pengunjung akan merasa lelah dan membutuhkan tambahan energi.
Tenang saja karena di tempat wisata ini juga tersedia sejumlah penjual makanan nikmat. Untuk itu para pengunjung juga berkesempatan untuk melakukan wisata kuliner untuk memenuhi energi yang telah terkuras karena asik berfoto.
Pilihan spot foto satu ini tidak kalah indah dari sejumlah spot foto lainnya. Bahan yang dipakai untuk membuat spot ini adalah ranting kayu yang diproses sehingga bisa berbentuk tetesan air. Pada bagian tengah dari tetesan air tersebut terdapat lubang.
Setelah itu baru digantung di atas pohon sehingga jika dilihat akan menyerupai Kantong Semar. Tempat ini cocok dipakai berfoto, baik untuk konsumsi pribadi maupun diunggah di sosial media.
Demikian sekilas informasi mengenai daya tarik wisata Wanagiri Hidden Hill yang ada di Bali. Tempat wisata ini cocok dijadikan sebagai tujuan berlibur ketika singgah di Bali. Di tempat ini wisatawan bisa mengabadikan momen dengan beragam spot foto yang disediakan. Untuk memudahkan perjalanan Anda selama di Bali, solusi rental mobil dapat menjadi pertimbangan, Putri Bali Rental menyediakan mobil murah dengan harga mobil yang kompetitif dan bersaing.
Pulau Bali memiliki banyak destinasi berlibur yang indah, salah satunya Pura Tirta Gangga. Sudah terlalu mainstream jika berkunjung ke Bali selalu di Pantai Kuta. Pura Tirta Gangga terletak di Karangasem, Bali.
Berawal dari taman air Kerajaan Karangasem, menjadi tempat liburan yang penuh sejarah. Keindahan ornamen serta panorama alamnya yang khas kerajaan dapat dilihat di sana. Lokasi wisata air ini bisa menjadi alternatif destinasi wisata bagi keluarga.
Pura Tirta Gangga terletak di pulau Bali, berada di wilayah Karangasem yang letaknya berada di ujung timur pulau Bali. Taman wisata air ini awalnya merupakan wilayah kerajaan Karangasem yang dibangu oleh Raja Karangasem di tahun 1946.
Ornamen-ornamen yang ada di Pura satu ini sangat menggambarkan era kerajaan Karangasem. Tidak heran jika wisatawan dapat merasakan era kerajaan Bali pada jaman dahulu. Taman wisata air ini memiliki 3 bangunan yang penuh akan makna tersirat.
Umumnya destinasi akhir para wisatawan akan mengunjungi daerah Timur. Biasanya pihak tour akan menuju ke Pura Lempuyangan terlebih dahulu baru ke Tirta Gangga. Jarak Pura Lempuyang ke Tirta Gangga hanya 9 kilo saja.
Apabila wisatawan berangkat dari Denpasar, maka perlu waktu sekitar 2-3 jam. Rute lebih jelasnya dapat dilihat sebagai berikut:
Pura satu ini merupakan destinasi berlibur yang cocok untuk keluarga maupun kegiatan study tour sekolah. Di dalamnya menyimpan sejarah dan pengunjung akan sangat senang dengan pemandangan yang ada.
Berkunjung ke Pura satu ini tentu yang pertama kali dapat dipandang adalah hamparan air di kolam. Air tersebut merupakan air murni, asli dari sumber mata air di Rejasa. Masyarakat percaya bahwa air tersebut bersumber dari air suci.
Berikutnya, yang menjadi daya tarik dan menjadi ikonik dari Tirta Gangga, yakni menara air. Menara air tersebut merupakan atap pura, tingginya hampir 10 meter. Masyarakat setempat sering menggunakan menara air tersebut sebagai tempat upacara adat.
Daya tarik berikutnya, yakni terdapat jalan setapak yang mengambang di atas air kolam tersebut. Berjalan di atasnya akan membawa wisatawan untuk merasakan sensasi berjalan di atas air. Seoalah terbawa ke masa Kerajaan Bali tempo dulu.
Terdapat ornamen yang menarik lagi dari tempat ini, yakni patung naga. Di dalamnya terdapat jembatan yang bentuknya adalah naga yang membelah kolam. Ukiran khas Bali menghias patung tersebut, sehingga terasa perpaduan budaya Bali dan Tionghoa.
Saat memasuki lokasi wisata air nan unik ini, pengunjung dapat langsung melihat patung prajurit. Barisan patung tersebut seakan menyambut para wisatawan yang hadir. Dengan begitu, kesan seperti berada di kerajaan semakin terasa.
Berlibur ke Bali memang menjadi pilihan yang cocok karena ketersediaan tempat wisata yang beragam. Salah satunya wisata air bersejarah Pura Tirta Gangga yang ada di Bali bagian Timur. Wisatawan akan menikmati langsung kesejukan dan keasrian lokasi wisata air tersebut. Nah, bagi Anda yang mungkin sedang wisata ke Bali dan butuh jasa sewa mobil untuk jalan-jalan , tentunya bisa sekali menggunakan jasa sewa mobil di Putri Bali Rental.
Diamond Beach Nusa Penida di Bali adalah bagian dari wilayah kepulauan yang memiliki daya tarik unik di setiap pulau. Nusa Penida adalah salah satu pulau yang tidak boleh dilewatkan setelah mengunjungi Pulau Bali.
Diamond Beach akan memberikan suasana segar karena di sana masih terjaga keasliannya. Selain menikmati pemandangan yang menakjubkan, pengunjung dapat menjelajahi keindahan bawah laut.
Seperti kebanyakan pantai lainnya, Pantai Diamond menarik perhatian para wisatawan sehingga mereka ingin menikmati pantai dengan waktu yang lama di sana. Beberapa hal yang mampu menarik minat pengunjung adalah sebagai berikut.
Pantai Diamond menampilkan kecantikan alam yang luar biasa, dengan pasir putih lembut dan air laut transparan. Pantai ini dikelola dengan sangat baik, menunjukkan kebersihan yang memikat dan perlindungan lingkungan yang efektif.
Di samping itu, keaslian alam di sekitar tetap terjaga, menambah ketenangan dan kenyamanan bagi pengunjung pantai.
Diamond Beach diakui sebagai destinasi pantai tersembunyi. Terletak di ujung timur Pulau Nusa Penida, Bali, pantai ini hanya bisa dicapai melalui jalan yang menantang dan melintasi beberapa bukit.
Meskipun perjalanannya menantang, rasa lelah akan terbayar lunas dengan pemandangan yang menakjubkan dan indah setelah sampai.
Ketika mengunjungi Diamond Beach, pastikan untuk mencoba ayunan yang tersedia di tepi pantai. Sensasi ayunan ini membuat pengunjung merasakan sensasi terbang bebas sambil menikmati panorama laut yang menakjubkan.
Pantai Diamond juga menjadi favorit bagi para penggemar fotografi. Tempat ini memiliki banyak lokasi menarik untuk berfoto, sehingga Anda akan mudah memperoleh Diamond Beach photos sebanyak mungkin.
Beberapa sudut terkenal di pantai ini termasuk pohon kelapa besar yang tumbuh di atas batu, menciptakan pemandangan yang menakjubkan ketika diabadikan dalam gambar.
Ketika matahari terbenam, pemandangan senja di Diamond Beach menampilkan panorama yang menakjubkan.
Langit berubah menjadi warna-warni yang indah dan mempesona. Manjakan diri Anda dengan keajaiban alam yang luar biasa saat matahari meredup di cakrawala.
Poin menarik lainnya adalah pantai ini dikelilingi oleh formasi tebing karst. Karst adalah bentuk permukaan bumi yang mencakup depresi tertutup, pola drainase permukaan, dan gua-gua. Keberadaan tebing karst di sekitar pantai memberikan nuansa alami yang khas.
Tebing batu karst tersebut menjulang tinggi dan juga dapat dijadikan sebagai latar belakang foto yang menarik. Namun, karena kemiringan bebatuan yang curam, diperlukan kehati-hatian ekstra saat melakukan Diamond Beach hike demi keselamatan.
Banyak pantai di Nusa Penida yang masih belum tersentuh oleh manusia. Salah satunya adalah Pantai Diamond yang menarik perhatian. Pantai ini mempertahankan keasliannya dengan air laut yang berwarna biru indah.
Terletak di antara serangkaian pantai lainnya, termasuk Raja Lima Nusa Penida, Diamond Beach merupakan destinasi yang tidak boleh dilewatkan ketika berlibur di Nusa Penida.
Demi pengembangan Pantai Diamond, penduduk setempat membuka akses jalan dengan bekerja sama untuk mengukir tangga sepanjang 25 meter di dinding tebing, sehingga pengunjung dapat menuruni dan menaiki tangga tersebut dengan hati-hati.
Menuruni tangga sejauh 25 meter memakan waktu sekitar sepuluh menit. Lalu, mungkin ada yang bertanya Diamond Beach di mana? Pantai ini terletak di Pejukutan, Nusa Penida, Klungkung, Bali, di antara objek wisata Pantai Atuh dan Bukit Molenteng.
Untuk mencapai Nusa Penida, Anda dapat menggunakan kapal feri atau fastboat, dengan waktu tempuh sekitar 45 menit hingga satu jam.
Area bawah laut Diamond Beach Nusa Penida menampilkan berbagai keindahan, termasuk terumbu karang berwarna-warni, ikan langka, dan beragam kehidupan laut lainnya, sehingga sayang untuk tidak dimasukkan ke dalam daftar tempat wisata berikutnya. Jadi sekarang ketika kamu ke Bali jangan lupa untuk mencari rental mobil di Bali melalui website Putri Bali Rental.
Datang ke Pulau Dewata tak lengkap jika tidak singgah di beberapa objek wisatanya, seperti wisata Tirta Gangga. Dengan mengunjungi tempat wisata tersebut, wisatawan dapat mengenal sejarah Tirta Gangga serta bisa melihat secara langsung keberadaannya.
Informasi tersebut dapat dipertajam dengan membaca sejarah Tirta Gangga wikipedia melalui internet. Singkatnya wisata bernama Tirta Gangga ini merupakan sebuah taman air mancur. Dimana sekelilingnya terdapat patung yang sudah berusia tua.
Wisata dengan nama Tirta Gangga merupakan salah satu objek wisata yang berada di wilayah Karangasem, Bali. Sejumlah orang mengenal tempat wisata ini dengan nama Istana Air yang dimiliki oleh Kerajaan Karangasem.
Dengan keindahan alam yang disajikan, tempat wisata ini ramai dikunjungi oleh beragam wisatawan. Baik wisatawan lokal hingga wisatawan internasional yang biasanya memakai bantuan dari Tirta Gangga English untuk memudahkan memperoleh informasi.
Bali sendiri merupakan lokasi wisata yang mempunyai nilai seni tinggi yang didukung dengan beragam karya memukau. Satu diantara karya yang memiliki nilai seni tinggi di Bali adalah Tirta Gangga ini.
Di tempat ini wisatawan berkesempatan untuk merasakan nuansa eksotis nan unik. Dengan mengunjungi wisata taman air ini wisatawan akan dibawa untuk merasakan suasana layaknya pada masa kerajaan Bali di masa lampau.
Tirta Gangga Bali ini juga dilengkapi beragam ornamen kerajaan yang menawarkan kesan mewah nan megah. Dengan begitu akan tampak menawan jika dilihat secara langsung oleh wisatawan yang datang.
Jika dilihat dari segi bahasa, istilah Tirta mempunyai makna air suci. Sementara itu istilah Gangga merupakan nama sungai yang berlokasi di negara India yang dikenal dengan air disucikan.
Dengan begitu bisa dipahami jika Tirta Gangga mempunyai makna air suci yang asalnya deru Sungai Gangga. Dari informasi yang diketahui pembangunan Istana Air ini proses pembangunannya dimulai ketika tahun 1946.
Raja Karangasem merupakan sosok yang memerintahkan pembangunan Tirta Gangga. Untuk mengetahui keindahan nyata dari wisata ini, para wisatawan dapat mengikuti Tirta Gangga tour yang ada.
Wisata ini ternyata juga termasuk dalam warisan budaya dari Bali di masa lalu. Ciri khas yang ditampilkan berupa istana air adalah buah gabungan antara arsitektur Bali dengan China. Tirta Gangga sempat rusak di tahun 1963 karena terdampar letusan Gunung Agung.
Setelah memahami gambaran ujung serta sejarah Tirta Gangga. Para wisatawan juga perlu mengetahui sejumlah fakta menarik dari tempat wisata ini. Adapun daftar fakta menarik tersebut adalah sebagai berikut:
Cukup dekat dengan air tertinggi pada menara yang mencapai 10 meter, terdapat air terjun bernama Nawa Sanga. Salah satu keunikan tempat ini yaitu bentuk menara airnya yang berundak-undak layaknya pura.
Di samping adanya kolam renang dengan air suci, di tempat wisata wisata ini juga ada kolam renang bagi pengunjung umum. Apabila wisatawan ingin mencoba masuk di kolam ini perlu menyiapkan tiket seharga 6 ribu rupiah.
Jam operasional yang diberlakukan di tempat wisata ini mulai buka pukul 6 pagi serta akan ditutup ketika pukul 6 sore. Tiket masuk Tirta Gangga seharga 30 ribu rupiah untuk wisatawan dewasa serta 15 ribu rupiah untuk wisatawan yang masih anak-anak.
Itulah penjelasan singkat mengenai sejarah Tirta Gangga beserta fakta menariknya. Sebelum mengunjungi tempat wisata di Bali ini, ada baiknya pengunjung menyiapkan sejumlah informasi tentangnya. Mulai dari jam personal hingga harga tiket masuknya. Untuk bisa mengunjungi tempat ini, Anda bisa menyewa mobil yang ada di bali. Harga sewa mobil di Bali pun bervariasi. Anda bisa memilihnya sesuai dengan budget yang dimiliki.
Bagi masyarakat Bali, Pura Lempuyang merupakan tempat sakral yang disucikan. Pura ini disebut-sebut memiliki panorama yang tidak biasa. Pemandangan alam pegunungan yang sangat indah menjadikan pura ini bak surga di dunia nyata.
Selain sebagai tempat peribadatan, pura ini juga kerap dikunjungi para turis. Sekedar mencari ketenangan hingga menikmati keindahan pura dipegunungan. Bagi Anda yang hendak mengunjungi pura ini, berikut beberapa hal menarik yang perlu diketahui.
Berdasarkan kitab-kitab yang di percaya masyarakat Bali, menurut sejarah sebenarnya Pura ini merupakan lokasi yang menjadi tempat tinggal seorang dewa. Namanya, Sang Hyang Agnijayasakti yang memiliki tugas menjaga Pulau Bali.
mitos tersebut telah berkembang menjadi suatu kepercayaan warga Bali. Pemberian nama Pura Lempuyang sendiri memiliki arti yang tidak lepas dengan sejarah. Lempuyang sebenarnya berasal dari dua kata yaitu “Lampu” dengan simbol putih dan “Hyang”.
Hyang sendiri berarti Tuhan. Apabila digabung memiliki makna bahwa Lempuyang merupakan sinar yang berasal dari Tuhan. Bisa dimaknai dengan petunjuk yang diberikan oleh tuhan.
Pulau ini memiliki banyak daya Tarik yang menjadikan wisatawan betah mengunjungi Pura ini. Berikut beberapa daya Tarik yang dimiliki Pura ini.
Banyak turis yang memanfaatkan mengabadikan foto di gapura pura ini. Hal tersebut dikarenakan gapura pura ini memiliki pemandangan latar belakang dengan keindahan surga di dunia nyata.
Meskipun jalanan menuju pulau ini tergolong melelahkan, karena para wisatawan harus menaiki tangga yang jumlahnya ribuan. Tetapi, hal tersebut sebanding dengan keindahan alam yang bisa dinikmati di pura ini.
Jika selama ini Anda menyaksikan satwa melalui kebun binatang. Jika berkunjung ke Pura ini, Anda bisa melihat satwa liar secara langsung. Baik berupa burung hingga kera yang bergelantungan seakan menyapa para pengunjung.
Pura ini terletak di Bali tepatnya sebelah timur. Jika Anda berada di Kabupaten Karangasem, Pura ini berlokasi di kecamatan Abang. Apabila dari Denpasar, maka perjalanan menuju Pura ini membutuhkan waktu berkisar 2 jam.
Bagi para pengunjung, tiket masuk ke lokasi Pura ini tergolong sangat terjangkau apabila dibandingkan dengan keindahan yang ditawarkan. Tarifnya berkisar 50 ribu hingga 100 ribu saja. Sedangkan untuk parkir kendaraan berkisar 5 hingga 10 ribu.
Bagi setiap pengunjung yang memasuki kawasan Pura ini diharuskan selalu menjaga tata krama, sebagai bentuk menghargai kepercayaan luhur yang ada disana. Berikut beberapa hal yang dilarang dilakukan saat berada di pura ini.
1. Tidak boleh berkunjung jika terdapat anggota keluarga yang meninggal
2. Anak kecil yang giginya masih lengkap atau belum pernah tanggal
3. Wanita yang sedang haid atau setelah melahirkan dan masih menyusui
4. Mengeluarkan kata-kata kasar dan jorok
5. Membawa daging babi
Beberapa larangan tersebut hendaknya dipatuhi. Tujuannya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama perjalanan atau saat berkunjung ke wisata ini. Karena termasuk wisata yang suci, jadi wisatawan harus benar-benar menjaga adab kesopanan.
Keindahan Pura Lempuyang memang patut diacungi jempol. Keeksotisannya bak surga di dunia nyata, menjadikan para wisatawan tergiur untuk mengunjungi tempat wisata ini. Tidak hanya syarat akan adat, pura ini juga menyuguhkan keindahan alam yang tiada duanya. Sebagai bahan pertimbangan untuk menghemat liburan anda dapat menggunakan sewa mobil lepas kunci karena harganya lebih murah dibandingkan dengan sopir dan pilihkan Putri Bali Rental sebagai penyedia yang terpercaya ketika di Bali.
Puja Mandala Bali memang menawarkan sisi menariknya sendiri bagi pengunjung yang datang ke sana. Pasalnya di tempat tersebut ada tempat ibadah dari 5 agama. Alhasil tempat ini menjadi bentuk fisik toleransi antar umat beragama.
Di tempat ini orang saling menghargai, menghormati serta menjaga kerukunan tanpa terpaku agama yang dianut. Meskipun berbeda agama, orang masih bisa hidup bertetangga dengan damai layaknya di tempat ini.
Ada banyak kegiatan menarik yang mampu pengunjung lakukan saat berada di Puja Mandala Bali. Diantaranya meliputi wisata religi, jalan-jalan, mengabadikan momen dan lainnya. Untuk lebih jelasnya bisa disimak dalam pembahasan berikut:
Salah satu aktivitas menarik yang bisa dilakukan saat berada di Puja Mandala yaitu melakukan wisata religi. Seperti yang diketahui jika tempat ini mempunyai sejumlah bangunan tempat ibadah. Yang belum tentu bisa dijumpai di tempat lainnya.
Saat melakukan wisata religi nantinya pengunjung bisa mempelajari sejarah Puja Mandala dan hal penting lainnya lebih dulu. Dengan harapan bisa membuat pengunjung lebih paham ketika sudah berada di tempat ini.
Yang mana tempat ibadah di Puja Mandala meliputi beberapa agama seperti Islam, Hindu, Protestan, Buddha, serta Katolik. Adanya beberapa tempat ibadah ini menjadi bentuk toleransi antar umat beragama.
Kegiatan seru yang dapat dilakukan saat ada di Puja Mandala berikutnya yaitu melihat acara Bebalihan. Bagi yang belum tahu, Bebalihan sendiri merupakan satu diantara seni yang cukup terkenal di Pulau Dewata. Acara ini memang bertujuan untuk memberikan hiburan.
Selain itu juga untuk turut mengenalkan budaya seni yang ada di Bali kepada para wisatawan yang datang. Namun bagi wisatawan yang ingin melihat keseruan acara ini harus memperhatikan jadwalnya.
Sebab pihak pengelola Puja Mandala sudah merancang bahwa acara ini hanya ditampilkan di hari Kamis dan Selasa. Adapun waktunya yaitu mulai jam 16:00 WITA. Oleh sebab itu wisatawan perlu mengatur kunjungan jika tidak ingin ketinggalan pertunjukan Bebalihan.
Jalan-jalan menjadi kegiatan yang banyak disukai oleh berbagai kalangan. Apalagi jalan-jalan yang dilakukan sambil mencari buah tangan untuk dibawa kembali ke daerah asal. Puja Mandala menjadi tempat yang strategis lantaran tidak terlalu jauh dari Pantai Nusa Dua.
Untuk mengetahui informasi terkini wisatawan dapat mengakses laporan tentang Puja Mandala melalui website. Hal ini penting untuk mengetahui harga tiket masuk sampai dengan lokasi pastinya supaya tidak tersesat.
Karena jaraknya yang cukup dekat dengan lantai, pengunjung yang sudah puas berkeliling di Puja Mandala bisa beralih menikmati keindahan pantai. Pemandangannya cukup khas Bali dengan dilengkapi jajaran warung makan, jajanan tradisional hingga deretan pohon kelapa.
Bagi pengunjung yang akan mengambil gambar di Puja Mandala untuk kenang-kenangan harus tau situasi. Sebab pengunjung perlu menjaga etika saat berada di tempat ini. Misalnya seperti menghormati waktu ibadah maupun privasi yang dimiliki umat saat ibadah.
Untuk spot foto sendiri di tempat ini ada banyak pilihan menarik. Meskipun begitu pengunjung tetap perlu menjadi nilai sopan santun khas orang timur. Untuk menjaga kesopanan ini agaknya pengunjung perlu informasi lebih lengkap mengenai Puja Mandala.
Orang yang ingin datang ke sini bisa memperoleh informasinya melalui Puja Mandala Wikipedia. Pahami dengan baik sebelum berkunjung agar tidak melanggar aturan maupun adat istiadat di tempat ini.
Sekian ulasan terkait aktivitas menarik yang dapat dilakukan ketika sedang berkunjung ke Puja Mandala Bali. Tidak heran banyak wisatawan yang datang ke Puja Mandala karena sisi unik yang dimiliki. Salah satunya yaitu menjadi tempat wisata dibangunnya tempat ibadah 5 agama. Agar liburan anda tidak melelahkan kami sarankan menggunakan jasa sewa mobil dengan sopir yang menemani perjalanan anda ketika di Bali, dengan penyedia sewa mobil di Putri Bali Rental.