Bali selama ini lebih terkenal dengan keindahan wisata bahari pantainya yang indah. Selain itu, Bali juga terkenal dengan keindahan biota dan alam bawah lautnya yang memukau. Tidak banyak yang tahu terdapat daerah yang dijuluki Island of God, yakni Bukit Trunyan Bali.
Island of God merupakan daerah yang memiliki wisata perbukitan yang tidak kalah memikat dari tempat wisata lainnya. Di sana Anda tidak hanya dapat berwisata tapi juga dapat mendaki bukit yang cocok untuk pemula. Penasaran apa saja daya tariknya? Simak berikut!
Bagi para wisatawan yang belum familiar dengan wisata perbukitan di Bali pasti bertanya Bukit Trunyan dimana? Bukit tersebut terletak di Desa Trunyan, Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali. Lokasi bukit ini berada tepat di tepi Danau Batur dan menyimpan tradisi unik.
Masyarakat daerah Trunyan masih menyimpan tradisi mereka yang unik. Adapun tradisi tersebut adalah tradisi pemakaman. Warga yang meninggal tidak dikremasi ataupun dikubur tapi hanya ditaruh di bawah pohon Taru Menyan yang ada dekat Danau Batur.
Tidak hanya itu, bukit tersebut juga menyuguhkan keindahan alam yang menakjubkan. Lalu, Bukit Trunyan berapa mdpl? Bukit ini berada di ketinggian sekitar 1.834 mdpl. Dan, jalur pendakiannya cocok untuk para pemula.
Bukan hanya tradisi unik dan keindahan pemandangannya saja, di Bukit Trunyan Bali ada beberapa aktivitas menarik. Jadi, Anda tidak hanya duduk diam menikmati panorama alam di bukit, ada beberapa aktivitas menarik yang bisa dilakukan!
Desa Trunyan memang memiliki tradisi yang unik dan cukup menyeramkan bagi warga luar daerah Bali tentunya. Namun tidak menutup kemungkinan di bukit tersebut Anda bisa berkemah di atas bukit.
Ada dua paket yang akan ditawarkan ketika Anda ingin mendaki bukit, yakni paket satu kali jalan pendakian atau paket camping. Harga paket berkisaran pada Rp125.000 saja, dan Anda dapat mengunjungi bukit dengan kendaraan roda dua atau menyewa mobil.
Jalur pendakian Bukit Trunyan terdapat dua jalur pendakian, yakni lewat Desa Trunyan atau melalui Tianyar. Bagi para pengunjung tentunya tidak lengkap bila tidak mengabadikan momen saat mendaki di Bukit Trunyan.
Tiap jalur pendakian memiliki panorama alamnya masing-masing, dan sama-sama mempesona. Di jalur pendakian Anda dapat melihat hamparan rumput hijau yang cocok untuk latar belakang berfoto.
Bagi Anda yang ingin menikmati serunya Bukit Trunyan camp, tidak hanya panorama alam dan suasana asri perbukitan yang didapat. Anda juga bisa menikmati keindahan matahari terbit dari atas Bukit Trunyan.
Untuk menikmati momen epik ini, Anda bisa melakukan pendakian awal di pukul 02.00 WITA atau bermalam di atas bukit. Panorama matahari terbit ini bisa Anda nikmati ditambah indahnya pemandangan sekitar bukit, yakni Gunung Batur dan Danau Batur.
Walaupun Bukit Trunyan tergolong aman untuk pendaki pemula, tapi ada beberapa tips agar Anda tetap aman saat mendaki. Ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mendaki Bukit Trunyan, sebagai berikut:
Bukit Trunyan Bali alternatif bagi Anda yang bosan dengan tempat wisata bahari. Terdapat aktivitas menarik yang bisa dilakukan selain hanya mendaki dan menikmati indahnya bukit. Untuk memudahkan Anda dalam bepergian, gunakan sewa mobil di Putri Rental Bali.