Gunung Batur merupakan salah satu gunung yang keren dan cocok untuk hiking bagi pemula maupun profesional. Hiking Gunung Batur Bali akan memberikan pengalaman yang luar biasa dan tidak terlupakan.
Gunung Batur mempunyai trek yang mudah. Namun, tetap ada beberapa titik trekking ke Gunung Batur yang cukup membingungkan, terutama bagi pendaki yang baru pertama datang ke gunung ini. Selengkapnya, simak pembahasan ini!
Hiking Gunung Batur Bali bukan hanya untuk menikmati keindahannya, namun bisa untuk mengenal budaya yang erat di Bali. Gunung Batur konon kisahnya merupakan puncak dari Gunung Mahameru.
Gunung ini dipindahkan oleh Batara Pasupati yang dijadikan sebagai istana Dewi Danu. Masyarakat Bali banyak berkunjung ke Gunung Batur untuk menghaturkan Suwinih dengan tujuan mengusir bencana hama yang menyerang ladang mereka.
Bukan hanya itu, ketika hiking di Gunung Batur, Anda bisa menikmati indahnya air tanah yang mengalir ke Danau Batur. Mata air ini oleh masyarakat Bali dikenal dengan nama โTirta Suciโ.
Selain ke Danau Batur, Anda juga bisa menikmati keindahan sumber air panas dan berendam di tempat tersebut. Ketika memutuskan trekking sampai ke atas Gunung Batur, Anda bisa menikmati megahnya Gunung Abang dan Gunung Agung.
Hiking Gunung Batu Bali akan menambah pengalaman Anda tentang uniknya tradisi di Indonesia. Anda bisa melihat wisata budaya Trunyan yang merupakan budaya Hindu asli dari warisan kerajaan Majapahit.
Anda bisa berkunjung ke lokasi di mana makam seseorang yang telah meninggal diletakkan di bawah pohon setelah melakukan prosesi upacara kematian. Lokasi pemakaman ini penuh dengan tulang-tulang dan ada juga mayat yang masih baru.
Untuk menuju lokasi Gunung Batur Anda bisa menggunakan sepeda motor maupun mobil. Bagi yang ingin booking mobil Anda bisa mempercayakan kepada kami di Putri Bali Rental.
Jadi, selain mendapatkan pengalaman hiking yang menarik Anda bisa mendapatkan pengaman edukasi tentang budaya dan tradisi yang ada di Indonesia. Dengan demikian, momen hiking Anda semakin menyenangkan.
Sebelum hiking ke Gunung Batur Anda harus mempersiapkan beberapa persiapan khusus. Meski trek aman untuk pemula, tetap saja pendaki harus melakukan upaya pencegahan dengan mempersiapkan fisik, mental, dan biaya.
Dengan persiapan yang matang, momen hiking semakin nyaman, aman, dan bisa pulang dengan selamat. Inilah beberapa persiapan hiking ke Gunung Batur bagi pemula, yaitu:
Perkuat fisik dengan melakukan olahraga rutin setidaknya 30-60 menit perhari. Anda bisa melakukan olahraga lari, naik turun tangga, maupun olahraga fisik yang lainnya.
Perlengkapan mendaki gunung harus dipersiapkan jauh-jauh hari. Contohnya mempersiapkan sepatu khusus mendaki yang bagus, jaket, tas punggung, senter, makanan, minuman, tongkat, dan lainnya.
Istirahatlah dengan cukup sebelum mendaki gunung. Istirahat cukup bisa meningkatkan daya tahan tubuh dan tubuh semakin sehat. Jangan kebanyakan begadang karena berisiko kelelahan, stres, atau sakit.
Bagi Anda yang masih pemula lebih baik mengajak pemandu wisata gunung. Hal ini untuk mengurangi risiko tersesat karena tidak tahu trek, pemandu akan mengarahkan Anda sampai atas dan turun dengan selamat.
Masing-masing lokasi mempunyai pantangan yang tidak boleh disepelekan oleh pendatang. Begitu juga saat mendaki Gunung Batur, Anda harus memahami aturan yang ada dan tidak mengabaikannya.
Kesimpulannya, hiking Gunung Batur Bali sangat cocok untuk pemula dan profesional. Gunung Batur menyajikan trek yang cukup mudah. Ada banyak lokasi menarik di kawasan Gunung Batur yang membuat pendakian semakin menarik.
Anda bisa berkunjung dan hiking Gunung Batur Bali menggunakan pemandu wisata khusus. Untuk sampai ke Gunung Batur rutenya bisa diakses dengan mobil maupun sepeda motor. Semoga bermanfaat!